PT Equityworld Futures Semarang – Pejabat Fed Bostic Buka Peluang Pemangkasan Agresif Lagi Jika Situasi Ini Muncul
PT Equityworld Futures Semarang – Presiden Federal Reserve Atlanta Raphael Bostic mengisyaratkan pada hari Senin 30 September, bahwa ia terbuka untuk mendukung penurunan suku bunga 50 basis poin lagi pada pertemuan The Fed bulan November jika pasar tenaga kerja menunjukkan pelemahan yang tidak terduga.
“Kejutan negatif pelemahan tenaga kerja… akan menarik saya lebih jauh untuk benar-benar melakukan langkah dramatis lainnya,” kata Bostic dalam sebuah wawancara dengan Reuters.
Data terbaru yang menunjukkan bahwa perjuangan melawan inflasi terus mengalami kemajuan telah mendorong the Fed untuk memperdalam pandangannya terhadap pasar tenaga kerja karena bank sentral berusaha menghindari lonjakan pengangguran yang dapat menggagalkan perekonomian.
Presiden Fed Atlanta mengatakan bahwa ia melihat Fed menargetkan suku bunga sekitar 3,00% hingga 3,25% pada akhir tahun. Hal ini secara kasar sejalan dengan ekspektasi para ekonom, meskipun ada perdebatan mengenai seberapa cepat Fed akan mencapai suku bunga acuan yang ditargetkan, dengan beberapa orang bertaruh bahwa suku bunga terminal dapat dicapai secepatnya pada musim panas tahun depan.
Pernyataan ini muncul hanya beberapa hari menjelang laporan nonfarm payrolls untuk bulan Agustus, dengan para ekonom memperkirakan tingkat pengangguran akan tetap di 4,2%.
Kejutan negatif pada laporan nonfarm payrolls bulan Juli telah memicu kekhawatiran resesi dan menyebabkan aksi jual global pada 5 Agustus, namun kekhawatiran tersebut diredam oleh data berikutnya yang menggarisbawahi kekuatan dalam perekonomian.
Proyeksi pasar tenaga kerja terbaru dari The Fed, yang dirilis pada pertemuan bulan September, menunjukkan bahwa para anggota The Fed memperkirakan tingkat pengangguran akan naik sedikit lebih tinggi menjadi 4,4% pada akhir tahun.
Namun, peluangnya terus condong ke arah penurunan suku bunga sebesar 25 basis poin pada pertemuan The Fed di bulan November setelah penurunan sebesar 50 basis poin di bulan September, menurut Investing.com. Alat Pemantau Suku Bunga Fed.
No Comments